Istilah database banyak memiliki definisi. Database diartikan sebagai kumpulan data contohnya mengenai data pegawai data siswa daftar barang dan sebagainya. Secara umum semua database sebagai kumpulan data yang terintegrasi dan terstruktur yang datanya dapat di lihat, dicari, diubah, dan dihapus.
Di dalam database juga berisi metadata yang menjelaskan tentang struktur data itu sendiri seperti nama tabel nama tipe data, lebar dan jumlah karakter dalam field (kolom) dan besaran data lainnya. Di dalam metadata juga ada relasi antara tabel dan tabletnya, field yang menjadi index atau key index yang terhubung dengan tabel lainnya dan sebagainya.
Berikut ini merupakan komponen- komponen penting didalam database, yaitu:
Tabel
Tabel di dalam database menjadi wadah data yang diklasifikasikan berdasarkan jenisnya, misalnya tabel pegawai yang berisi tentang data-data pegawai. Database terdiri dari banyak tabel-tabel. Setiap tabel menjadi suatu kelompok record-record yang memiliki klasifikasi yang sama.
Field
Field digunakan untuk mendifinisikan kolom-kolom pada suatu tabel. Sama seperti tabel pada aplikasi excel, suatu kolom digunakan untuk mengelompokkan satu jenis data. Misalnya namapegawai, kode_pegawai dan sebagainya.
Nama sebuah field harus dalam satu kesatuan yang tidak boleh dipisah oleh spasi. Nama field bisa terdiri dari kombinasi antara huruf dan angka atau karakter lainnya. Nama harus unik dan tidak boleh sama dengan nama fueld atau kolom lainnya.
Bentuk atau type variabel dari field bisa bermacam-macam dan harus didifinisikan diawal pembentukan database. Ada field yang bertype number, string (varchar), berbentuk money ( uang), integer atau lainnya.
Constraint
Constraint digunakan untuk menjaga integritas data dan untuk menyaring data yang disimpan dalam database. Constraint juga berfungsi untuk mendefinisikan nilai atau dapat disimpan di dalam database yang akan digunakan dalam operasi insert, update maupun delete di dalam query SQL.
Primary Key
Primary Key adalah field kunci utama yang menjadi referensi utama untuk mengaitkan dengan tabel lainnya. Dua tabel yang berlainnya harus memiliki primary key yang sama. Primay key juga berguna mengurutkan atau mengindex record-record didalam suatu tabel. Primary Key bersifat unik dalam suatu tabel, dan sangat penting dalam proses query agar tabel-tabel dapat terintegrasi dalam suatu proses yang akan dikendaliakan oleh aplikasi. Penggunaan primary key dalam proses query dapat lebih cepat dan efektif.
Foreign Key
Foreign key berguna sebagai field kunci sekunder untuk mendefinisikan kolom-kolom pada suatu tabel yang nilainya mengacu pada tabel lain. Kolom pada tabel lain yang nilainya akan dihubungkan harus berupa kolom primary key atau unik.
Index
Index pada suatu database berfungsi untuk mempercepat proses pengambilan, pengurusan dan pencarian data. Index harus berasosiasi dengan suatu field. Daftar record-record akan berurutan berdasarkan field yang diindex. Misalnya sebuah pengurutan (indexing) accending, data berupa text akan menempatkan text yang berkarakter "a"/"A" lebih dulu keluar dibandingkan dengan karakter "z"/"Z", demikian juga dengan karakter "1" akan lebih dulu dibandingkan dengan karakter "9". Hal ini akan terjadi sebaliknya pada proses pengurutan decending.
 |
| Ilustrasi database yang menjadi bagian penting aplikasi. |
Di dalam database juga berisi metadata yang menjelaskan tentang struktur data itu sendiri seperti nama tabel nama tipe data, lebar dan jumlah karakter dalam field (kolom) dan besaran data lainnya. Di dalam metadata juga ada relasi antara tabel dan tabletnya, field yang menjadi index atau key index yang terhubung dengan tabel lainnya dan sebagainya.
Berikut ini merupakan komponen- komponen penting didalam database, yaitu:
Tabel
Tabel di dalam database menjadi wadah data yang diklasifikasikan berdasarkan jenisnya, misalnya tabel pegawai yang berisi tentang data-data pegawai. Database terdiri dari banyak tabel-tabel. Setiap tabel menjadi suatu kelompok record-record yang memiliki klasifikasi yang sama.
Field
Field digunakan untuk mendifinisikan kolom-kolom pada suatu tabel. Sama seperti tabel pada aplikasi excel, suatu kolom digunakan untuk mengelompokkan satu jenis data. Misalnya namapegawai, kode_pegawai dan sebagainya.
Nama sebuah field harus dalam satu kesatuan yang tidak boleh dipisah oleh spasi. Nama field bisa terdiri dari kombinasi antara huruf dan angka atau karakter lainnya. Nama harus unik dan tidak boleh sama dengan nama fueld atau kolom lainnya.
Bentuk atau type variabel dari field bisa bermacam-macam dan harus didifinisikan diawal pembentukan database. Ada field yang bertype number, string (varchar), berbentuk money ( uang), integer atau lainnya.
Constraint
Constraint digunakan untuk menjaga integritas data dan untuk menyaring data yang disimpan dalam database. Constraint juga berfungsi untuk mendefinisikan nilai atau dapat disimpan di dalam database yang akan digunakan dalam operasi insert, update maupun delete di dalam query SQL.
Primary Key
Primary Key adalah field kunci utama yang menjadi referensi utama untuk mengaitkan dengan tabel lainnya. Dua tabel yang berlainnya harus memiliki primary key yang sama. Primay key juga berguna mengurutkan atau mengindex record-record didalam suatu tabel. Primary Key bersifat unik dalam suatu tabel, dan sangat penting dalam proses query agar tabel-tabel dapat terintegrasi dalam suatu proses yang akan dikendaliakan oleh aplikasi. Penggunaan primary key dalam proses query dapat lebih cepat dan efektif.
Foreign Key
Foreign key berguna sebagai field kunci sekunder untuk mendefinisikan kolom-kolom pada suatu tabel yang nilainya mengacu pada tabel lain. Kolom pada tabel lain yang nilainya akan dihubungkan harus berupa kolom primary key atau unik.
Index
Index pada suatu database berfungsi untuk mempercepat proses pengambilan, pengurusan dan pencarian data. Index harus berasosiasi dengan suatu field. Daftar record-record akan berurutan berdasarkan field yang diindex. Misalnya sebuah pengurutan (indexing) accending, data berupa text akan menempatkan text yang berkarakter "a"/"A" lebih dulu keluar dibandingkan dengan karakter "z"/"Z", demikian juga dengan karakter "1" akan lebih dulu dibandingkan dengan karakter "9". Hal ini akan terjadi sebaliknya pada proses pengurutan decending.